Dalam segala keadaan kita harus tetap semangat melayani Tuhan. Bertandinglah dalam pertandingan iman yang benar dan rebutlah hidup yang kekal. Untuk itulah engkau telah dipanggil dan telah engkau ikrarkan ikrar yang benar di depan banyak saksi, 1 Tim 6:11-16.
Melayani Tuhan memang tidak mudah dan membutuhkan usaha yang keras seperti suatu pertandingan yang harus dimenangkan. Dalam suatu pertandingan ada aturannya demikian pula pelayanan kita, bila kita melanggaran aturan atau ketetapan yang Tuhan sudah tetapkan (Firman Allah) maka kita akan gagal dalam pelayanan kita. Seringkali kegagalan pelayanan kita banyak diiringi dengan kekecewaan yang akhirnya membuat kita menjauh dari kasih Allah. Dalam pelayanan, kita perlu pertobatan, berpaling dari dosa, dan kepekaan roh untuk tetap berjalan sesuai dgn kehendak Allah.
Ada kalanya kita mengalami kejenuhan dalam pelayanan, sehingga merasa ada tekanan dan hambatan untuk lebih maju dalam pelayanan kita. Maka kita harus berhenti sejenak sebagai evaluasi dan introspeksi diri serta mempertajam kepekaan roh mungkin ada yang salah dalam motivasi pelayanan kita atau mungkin perlu kesegaran kembali untuk menyemangati kembali kehidupan pelayanan kita.
Hal-hal yang harus kita jauhi agar pelayanan kita tetap berkenan di hadapan Allah :
- bersilat kata, karena sifat ini menjadi penyakit yang mengakibatkan banyak timbulnya kejahatan seperti fitnah, curiga, dengki, iri hati dan dosa lainnya.
- cinta uang, pelayanan bukan untuk mencari berkat Tuhan tetapi murni karena untuk menyenangkan hati Tuhan maka Tuhan akan memberkati kita.
Hal-hal yang harus menyertai pelayanan kita adalah :
- keadilan,
- ibadah,
- kasih,
- ketulusan,
- dan kelembutan.
Tidak mudah memang tetapi kita harus berusaha dengan kekuatan Firman-Nya.
Dimanapun kita berada, kita harus menjadi berkat dengan ketulusan bagi sekeliling kita, 1 Kor. 9:22.
Allah meninginkan kita memeliki hubungan yang baik dengan-Nya dan dengan sesama, sebagai dasar kita melayani Tuhan, amin.
Ringkasan kotbah,
dibawakan oleh : Pdt. Rini Batubara, STh
