Bersaksi merupakan perintah Tuhan Yesus kepada kita umat kristiani karena kita telah menerima keselamatan dari-Nya. Bersaksi adalah bercerita tentang Tuhan Yesus Kristus untuk membawa orang-orang menerima keselamatan.
Yohanes 15: 27, "Tetapi kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku."
Misi Allah :
1. Misi kesaksian dan penginjilan dalam Perjanjian Lama.
Telah dilakukan Allah untuk membawa manusia mengenal Allah dengan paham Centrifetal (jika ingin diberkati harus datang ke yerusalem)karena bangsa Israel sebagai saksi Allah maka Allah meyediakan media untuk orang-orang datang kepada-Nya dengan kemuliaan ka'bah Salomo di mana Allah bersemayam dalam tabut Allah.
Allah melakukan misinya melalui perjanjian dengan Abraha, Ishak, Yakub, Daud sampai Raja Salomo dengan Ka'bah Allah.
2. Misi Centrifegal (pergi jadi saksi Kristus)
Penginjilan dan kesaksian dalam Perjanjian Baru, gereja sebagai saksi (Matius 28:19).
- Penginjilan Yesus yang telah membuat orang-orang terpesona karena banyak mujisat yang telah dilakukan
- Penginjilan yang belum pernah ada seperti kesaksian yang dilakukan Yesus.
- Gereja Tuhan sebagai saksi Allah (Yohanes 15:27)
3. Hasil kesaksian Yesus kepada murid-murid-NYa
- Kis 1:15, 120 murid Yesus diberi kuasa untuk bersaksi
- Kis 2:41, 300 orang dibaptis
- Kis 4:4, 5000 orang laki-laki belum termasuk wanita dan anak2
- Kis 5:14, semakin b ertambah-tambah
- dalam kurun waktu 20 tahun naik 100%
- sekarang milyaran orang kristen
Semangat untuk bersaksi telah ditunjukkan oleh Rasul Paulus dalam I Kor 9:22-23, dengan penuh hikmat bersaksi bai orang-orang Yunani (Kis 17:23).
Refleksi dalam kehidupan kita :
- II Tim 4:2, menjadi saksi Allah
- Yoh 15:27, harus bersaksi
- kegerakan besar terjadi
- menjadi saksi akan memperoleh mahkota kemegahan dari Allah I Tes 2:19-20
Untuk menjadi saksi Allah, kita akan mendapat kuasa Allah menerima hak (exousia, Yoh 1:12) dan dunamis (kesanggupan II Kor 3:6)
jangan takut, Allah menyertai kita, amin.
Ringkasan Kotbah,
Minggu, 7 Maret 2010
Oleh : Pdt. Drs. Daniel Batubara, MA