Hidup Yang Diberkati

Jika engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi. Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu (Ul. 28:1-2) Apakah yang dimintakan dari padamu oleh TUHAN, Allahmu, selain dari takut akan TUHAN, Allahmu, hidup menurut segala jalan yang ditunjukkan-Nya, mengasihi Dia, beribadah kepada TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, berpegang pada perintah dan ketetapan TUHAN yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, supaya baik keadaanmu (Ul. 10:12). Kunci hidup yang diberkati adalah : - beribadah dengan sungguh-sungguh (dengan segenap hati dan jiwa) maka Tuhan yang akan memerintahkan berkat bagi kita (Maz. 133:3b). Bila kita sudah beribadah dengan sungguh dan hidup berkenan di hadapan-Nya, maka kita tidak perlu kuatir akan setiap pergumulan hidup kita karena Allah telah berjanji akan memerintahkan berkat-berkat-Nya bagi kita (hidup menjadi tanggung jawab Allah). Kita tidak bisa menekan Allah untuk memberkati kita ataupun orang lain dengan hanya perkataan "Tuhan memberkati" bila kita tidak memliki hubungan yang baik dengan Allah. - suka mendengarkan Firman Allah dan melakukannya (Ul. 28:1). Melakukan perintah atau Firman Allah tanpa dipengaruhi dengan keadaan dan kondisi. - bekerja keras dengan mengandalkan Tuhan. Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan (2 Tes. 3:10). Bekerja dengan mengandalkan kasih karunia Allah. Allah mengaruniakan talenta bagi setiap orang, dan dengan talenta tersebut kita harus mengembangkannya untuk memberkati diri kita dan orang lain (2 Tes. 8:9). Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! (Yer. 17:7). - suka memberi dengan kasih. Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah kaya, ada yang menghemat secara luar biasa, namun selalu berkekurangan. Siapa banyak memberi berkat, diberi kelimpahan, siapa memberi minum, ia sendiri akan diberi minum (Amsal 11:24-25). Orang yang baik hati akan diberkati, karena ia membagi rezekinya dengan si miskin (Amsal 22:9). Tetaplah beribadah kepada Tuhan, bekerja dengan mengandalkan Tuhan, serta menabur yang baik maka pastilah Tuhan akan memberkati kehidupan kita. Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus (Fil. 4:19). Berpegang teguh pada iman percaya kita kepada janji-janji Allah. Kejarlah berkat di dalam sorga karena itu tujuan hidup kita yang sesungguhnya, Amin. Ringkasan kotbah, dibawakan oleh : Pdt. Prof. Dr. M.J. Pelo