Berkat surgawi adalah kekayaan secara rohani yang mana sebagai sumber berkat yang sesungguhnya dan yang ditawarkan oleh Allah kepada setiap orang yang percaya dan setia kepada-Nya. Sebab ke sanalah TUHAN memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya. Mazmur 133:3b
Kekayaan duniawi merupakan kekayaan yang dkuasai oleh iblis dan ditawarkan kepada manusia. Kekayaan duniawi akan membawa kita kepada maut karena manusia yang menerimanya tidak akan pernah puas dan akhirnya menjadi budak Iblis. Contohnya Iblis ketka mencobai Yesus, tetapi Yesus tidak dapat dikuasai oleh kekayaaan dunia ini.
Kekayaan dunia adalah sia-sia adanya. Pengkotbah 5:10, Siapa mencintai uang tidak akan puas dengan uang, dan siapa mencintai kekayaan tidak akan puas dengan penghasilannya. Inipun sia-sia. "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN!" Yeremia 17:5
Bagaimana kta dapat menerima berkat surgawi :
- Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah. MAtius 4:4
Memiliki Firman Allah dan melakukannya.
- Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. Matius 7:7-8
- Menabur kebaikan.
Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya. Mazmur 126:5-6
Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu. Lukas 6:38
- Sebagai sahabat Allah. Kisah di dalam Lukas 5:5
Ringkasan Kotbah
Dibawakan oleh : Pdt. Drs. Daniel Batubara, MA